Asal Usul Nasi Kuning
 |
| Resep Nasi Kuning dan Lauk Pendamping |
PalingMales.com - Nasi kuning berasal dari tanah Jawa Indonesia ketika masa kerajaan Hindu muncul. Warna kuning pada nasi kuning adalah berasal dari kunyit, sehingga aman unutk dikonsumsi.
Dalam kepercayaan Jawa, warna kuning pada nasi kuning melambangkan emas yang berarti kekayaan dan kemakmuran. Dalam agama Hindu mempercayai bahwa dewa dewi banyakm yang tinggal di gunung, dan di Jawa terdapat banyak gunung baik gunung berapi ataupun bukan.
Nasi kuning kerap disajikan dalam perayaan atau upacara adat. Tidak hanya sebagai simbolis, nasi kuning memiliki makna khusus. Nasi kuning identik dengan ucapan rasa syukur atas segala nikmat yang diberi oleh Sang Maha Kuasa.
Nasi kuning kerap dijumpai di seluruh Indonesia, terutama di daerah Jawa Tengah, Yogyakarta,Jawa Barat, Banjar, Manado dan juga Bali. Sementara di Bali, nasi kuning ditampilkan dengan 4 warna, yaitu putih, hitam, merah dan kuning dengan bentuk kerucut berupa gunung yang disebut tumpengan.
Di awal kehadiran nasi kuning, umat Hindu menghidangkannya sebagai wujud rasa terima kasih, memohon keselamatan serta meminta dijauhkan dari segala marabahaya pada dewa-dewi. Kemudian beberapa tahun berselang, kerajaan Islam yang berdiri di tanah Jawa mengartikan nasi uduk sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Sampai saat ini, nasi kuning masih kerap ada di setiap momen penting seperti pernikahan, kelahiran, ulang tahun, dan perayaan lainnya.
Biasanya nasi kuning disajikan bersama lauk seperti ayam goreng, tempe orek, bihun goreng dan lain sebagainya. Untuk membuat nasi kuning ternyata tidaklah sulit. Resep nasi kuning cukup bervariasi, salah satunya adalah nasi kuning tumpeng. Bagi kamu yang ingin membuat nasi kuning tumpeng, berikut adalah resep dan cara mudah membuatnya :
Resep Nasi Kuning Tumpeng
 |
| Resep Nasi Kuning Tumpeng |
Bahan-bahan :
300 gram beras, lalu cuci bersih dan tiriskan
500 ml santan
1 sdm air kunyit dari 2 sdm kunyit bubuk
1 btg serai, memarkan
2 lembar daun salam
½ sdt garam
Cara Membuat Nasi Kuning Tumpeng
- Siapkan wajan dan masak santan.
- Campurkan serai, daun salam, air kunyit dan garam. Kemudian masak hingga mendidih.
- Setelah mendidih, masukkan beras lalu masak hingga menjadi nasi aron atau setengah matang.
- Panaskan dandang, kukus nasi kuning hingga matanng dan tanak. Lalu angkat dan sisihkan hingga nasi mendingin.
- Untuk menghidangkan tumpeng, siapkan cetakan lalu cetak nasi kuning hingga membentuk kerucut.
- Hidangkan dalam piring bersama aneka lauk pendamping.
Resep Bihun Goreng Pendamping Nasi Kuning
 |
| Resep Bihun Goreng |
Bahan-bahan :
200 gram bihun kering
4 sdm minyak sayur
100 gram daging ayam, iris tipis
5 buah bakso sapi, iris tipis
200 ml kaldu ayam
5 helai daun sawi, iris kasar
3 lembar daun kol, iris kasat
1 batang daun bawang, iris kasar
4 sdm kecap manis
1 sdm kecap asin
2 sdm saus tiram
Bumbu Halus :
3 siung bawang putih
2 butir kemiri
1 sdt merica butiran
1 sdt garam garam
Taburan
Bawang merah goreng
Cara Membuat :
- Seduh bihun dengan air panas dan diamkan hingga lunak, lalu tiriskan.
- Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga wangi dan matang.
- Masukkan daging ayam dan baso, aduk hingga tercampur rata dan matang/
- Masukkan kaldu ayam, didihkan lalu masukkan sawi, kol dan daun bawang, lalu aduk sebentar.
- Tambahkan bihun, kecap manis, kecap asin dan saus tiram,aduk hingga seluruhnya tercampur rata.
- Koreksi rasa dan sajikan dengan ditaburi bawang merah goreng